Peranan mikroorganisme dalam Kehidupan Manusia






                 A.VIRUS

1.      Ciri Virus
Hasil gambar untuk virus
Virus pertama kali ditemukan olehAdolf Mayer, seorang ilmuwan dari jerman, pada tahun 1883. virus disebut sebagai metaorganisme (bentuk peralihan antara makluk hidup dan makluk tak hidup) karena virus dapat dikristalkan seperti makluk tak hidup dan tidak berbentuk sel tetapi mengandung DNA atau RNA dan dapat berkembangbiak seperti makluk hidup.
Virus berukuran sangat kecil, yaitu sekitar 20-400 nm, sehingga virus tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, virus hanya dapat berkembang biak dalam sel hidup. ini berarti virus hidup sebagai parasit dalam sel makluk hidup lain, seperti bakteri, tumbuhan, hewan, dan juga manusia.
Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat, batang, dan berbentuk T.
2.      Peranan Virus dalam Kehidupan Manusia
Virus dapat menginfeksi tumbuhan hewan dan manusia, sehingga menimbulkan penyakit. Meski begitu, tidak semua virus merugikan manusia, ada juga beberapa virus yang menguntungkan.
a.       Virus yang menyebabkan penyakit pada Manusia
·         Virus Influenza
·         Virus Degue
·         Rubivirus, menyebabkan Rubella
·         Poliovirus
·         Virus Rubeola, menyebabkan campak
·         Virus Hepatitis A
·         Virus Hepatitis B
·         Virus Hepatitis C
·         Herves Simplex Virus
·         Human Immunodeficiency Virus
b.      Virus yang menyebabkan penyakit pada hewan
·         RSV/Rous sarcoma Virus, menyebabkan kanker ayam
·         Virus Rabies, rabies pada hewan
·         Virus Coxsackie A-16, penyebab penyakit kaki dan mulut pada hewan
·         NDV/Newcastle Disease Virus, penyakit tetelo pada ayam
c.       Virus yang menyebabkan penyakit pada  tumbuhan
·         TMV/Tabacco amosaic Virus, penyakit kerdil dan bercak-=bercak kuning pada daun tembakau
·         BYV/Beet Yellow Virus, Menyebabkan penyakit pada tanaman aster
·         Virus Tungro, Menyebabkan tanaman padi menjadi kerdil

d.      Virus yang menguntungkan
Adanya kemajuan teknologi rekayasa genetika menyebabkan beberapa virus berhasil dimanfaatkan sbb.
·         Penghasil vaksin, misalnya vaksin rabies, vaksin MMR.
·         Kloning gen, diharapkan dengan adanya kloning ini penyakit seperti disbetes, kanker bisa disembuhkan.
B.     Bakteri
1.      Ciri Bakteri
Bakteri berasal dari bakterion (yunani) berarti tongkat atau batang kecil, bakteri pertama kali ditemuka oleh Anthony van Leewenhoek.
Bakteri merupakan mikroorganisme bersel satu (uniseluler), prokariot, dengan ukuran diameter sel 0,5 – 1 µm, dan panjang sekitar 1 µm. Sebagian besar bakteri tidak berklorofil, meskipun ada juga yang berklorofil dan bisa berfotosintesis. Bakteri mempunyai bentuk dasar bermacam-macam; bulat(coccus), batang (basil), dan spiral (spirila). Bakteri dapat hidup diberbagai lingkungan, seperti tanah,gurun pasir, udara, es, salju, bahkan lautan. Perkembangbiakan bakteri sangatlah cepat jika dibandingkan makluk hidup lain. Sebagai contoh, bakteri Escherichia coli dalam lingkungan pertumbuhan yang optimal dapat berkembang biak setiap 20 menit.
2.      Peranan Bakteri dalam Kehidupan Manusia
bakteri memiliki peranan besar dalam kehidupan dimuka bumi, sebagai dekomposer di ekosistem, yang menyebabkan unsur organik selalu tersedia. Juga banyak yang dimanfaatkan manusia, selain banyak merugikan juga.
a.       Bakteri yang menguntungkan
·         Escherichia coli, membantu pembusukan makanan dalam usus
·         Nitrococcus dan  Nitrosomonas, penyubur tanah karena membentuk nitrit
·         Rhizobium, mengikat N2 bebas dengan cara bersimbiosis dengan bintil akar
·         Streptomyces aureofacien, menghasilkan antibiotik aureomisin
·         Streptomyces venezuele, penghasil antibiotik kloramfenikol
·         Streptomyces griceus, pengahasil antibioto streptomisin
·         Methanobacterium, penghasil gas methan untuk biogas
·         Clotridium acetobutylicum, berperan dalam pembentukan aseton dan butanol
·         Lactobacillus bulgaricus, dan Streptococcus thermophilus, berperan dalam pembuatan yoghurt
·         Lactobacillus casei, berperan dalam pembuatan susu asam dan sebagai prebiotik
·         Acetobacter xylinum, berperan dalam pembuatan nata de coco
·         Streptococcus lactis, berperan dalam pembuatan mentega
·         Acebacter sp., berperan dalam pembuatan asam cuka
·         penghasil vaksin, antara lain kolera, BCG, DPT.

b.      Bakteri yang menyebabkan penyakit pada manusia
·         Diplococcus pneumoniae, penyebab bronkitis (radang paru-paru)
·         Neisseria gonorrhoeae, menyebabkan gonorrea(penyakit kelamin)
·         Streptococcus mutans, menyebabkan gigi berlubang
·         Propionibacterium acnes, menyebabkan jerawat
·         Salmonella typhi, menyebabkan tifus
·         Mycobacterium tuberclosis, menyebabkan TBC
·         Clostridium tetani, menyebabkan tetanus
·         Mycobacterium leprae, menyebabkan lepra
·         Pasteurella pestis, menyebabkan pes
·         Shigella dysentriae, menyebabkan disentri
·         Vibrio cholerae, menyebabkan kolera
·         Treponema pallidum, menyebabkan sifilis
c.       Bakteri yang menyebabkan penyakit pada hewan
·         Streptococcus galactia, menyebabkan radang payudara sapi
·         Bacillus antracis, menyebabkan antraks
·         Actynomyces bovis, Menyebabkan bengkak rahang pada sapi
·         Vibrio fetus, menyebabkan abortus pada domba
·         Cytopaga columnaris, menyebabkan penyakit pada ikan
d.      Bakteri yang menyebabkan penyakit pada tumbuhan
·         Xanthomonas aryzae, menyerang pucuk batang padi
·         Xanthomonas campestris, menyerang tanaman kubus
·         Pesudomonas solanacearum, menyebabkan layu pada tanaman terung
·         Erwinia carotovora, menyebabkan busuk pada buah
e.       Bakteri yang merusak bahan makanan
·         Acebacter sp., merubah ethanol menjadi asam cuka
·         Pesudomonas sp.,membentuk asam bongkrek (racun) pada tempe bongkrek
Bakteri yang paling sering menggangu kita adalah bakteri yang membusukan makanan seperti Clostridium botulinum, bakteri ini menghasilkan racun makanan (botulin) sehingga menyebabkan makanan basi atau busuk. jika racun ini dikonsumsi akan menyerangsistem syaraf dan bisa menimbulkan kematian. Makanya perlu pengawetan makanan dengan pemanisan, pengasaman, pengasinan, pengeringan, pengasapan, dan pemanasan pada suhu tinggi.
selain itu benda-benda tertentu juga harus bebas dari bakteri, misalnya peralatan dirumahsakit dan laboratorium dengan cara disterilkan. salah satunya dengan menggunakan desinfektan seperti karbol, lysol, dan alkohol.

C.    Protista
  Hasil gambar untuk Protista
Protista berukuran mikroskopis, sehingga termasuk dalam mikroorganisme, namun ada juga protista berukuran besar (makroskopis). semua Protista memiliki membran inti(eukariot)
1.      Protista yang menyerupai hewan (Protozoa)
a.      Ciri Protozoa
Berukuran 10 – 20 µm, bentuk bervariasi, ada yang berbentuk tetap dan ada juga yang berubah-ubah, merupakan makluk hidup uniseluler dan tidak berklorofil. sebagian besar memiliki alat gerak berupa kaki semu (pseudopodia), bulu getar (cilia), atau bulu cambuk (flagellum). Habitat, hidup bebas di selokan, sungai, lautan, dan di tanah atau hidup ditubuh hewan atau tubuh manusia dengan cara bersimbiosis. Jika lingkungannya tidak menguntungkan maka akan membentuk kista.
Protozoa dibagi dalam 4 kelompok berdasarkan alat geraknya, yaitu:
-          Rhizopoda (bergerak dengan menggunakan kaki semu)
-          Cilliata (Bergerak dengan menggunakan rambut getar/cilia)
-          Flagellata (bergerak dengan menggunakan bulu cambuk/flagellum)
-          Sporozoa (tidak mempunyai alat gerak)
b.      Peranan Protozoa dalam kehidupan manusia
v  Protozoa yang menguntungkan manusia
·         Stentor, salah satu Protozoa yang bisa dipakai dalam mengolah limbah, dengan memakan bakteri yang menimbulkan penyakit
·         Amoeba proteus, hidup saprofit baik yang dialam bebas maupun pada organisme lain sehingga berperan sebagai pengurai
v  Protozoa yang merugikan manusia
·         Entamoeba ginggivalis, dalam rongga mulut dan membusukan dan memakan sisa-sisa makanan
·         Entamoeba histolytica, menyebabkan disentri
·         Balatidium coli, menyebabkan penyakit balantidiasis (diare pada ternak) hidup sebagai parasit dalam usus besar
·         Trypanosoma brucei gambiense, dan Trypanosoma brucei rhodosiense, hidup dalam plasma darah dan menyebabkan penyakit tidur
·         Trypanosoma avansi, hidup dalam darah hewan dan menyebabkan penyakit surrah, vektornya lalat Tabanidae
·         Trypanosoma brucei brucei, hidup dalam darah hewan dan menyebabkan penyakit Nagana
·         Leishmania donovani, hidup dalam darah manusia dan menyebabkan penyakit kalazaar, vektornya serangga sandfly
·         Trichomonas vaginalis, penyakit pada alat kelamin pria dan wanita
·         Toxoplasma gondii, menyebabkan penyakit toksoplasmosis yang berbahaya pada wanita hamil
·         Plasmodium vivax, menyebabkan malaria tertiana
·         Plasmodium malarie, menyebabkan malaria kuartana

2.      Protista yang menyerupai tumbuhan (Algae)
a.      Ciri Algae
ukuran dan bentuk ganggan beranekaragam, ada yang uniseluler dengan ukuran ±25 µm, ada juga yang multiseluler dengan ukuran mencapai 50 m. beberapa jenis ganggang uniseluler ada yang memiliki alat gerak flagella, beberapa jenis lain ada yang memiliki pigmen warna yang khas selain klorofil, karakteristik tersebut digunakan untuk memisahkan anggota ganggang ke dalam kelompok, yaitu: Euglenophyta (memiliki flagella),  Dinoflagellata (ganggang api), Chrysophyta (ganggang ke-emasan),  Chlorophyta (ganggang hijau),  Phaeophyta (ganggang coklat),  Rhodophyta (ganggang merah).
b.      Peranan Algae dalam kehidupan manusia
-          Algae yang menguntungkan manusia
·         Diatom, digunakan sebagai bahan pemulas/penggosok metal, campuran semen, pembuatan saringan untuk pemrosesan minyak nabati dan gula
·         Ganggang merah, merupakan sumber vitamin (terutama  vitamin A dan C) dan mineral bagi manusia.
·         Chlorella, merupakan sumber protein sel tunggal yang memiliki nolai gizi tinggi
-          Algae yang merugikankan manusia
·         Gymnodium breve, menghasilkan toksin yang dapat membunuh biota perairan dan mencemari perairan
·         Berbagai spesies algae yang mengalami blooming di perairan sehingga mengurani kadar oksigen dalam air dan dapat membunuh biota lain
3.      Protista yang menyerupai jamur
a.      Ciri Protista mirip jamur
Memiliki ciri yang mirip dengan kingdom fungi, yaitu memiliki misellium dan menghasilkan spora. Anggota kelompok ini dibagi atas Oomycota (jamur air) dan Myxomycota (jamur lendir)
b.      peranan Protista yang menyerupai jamur dalam kehidupan manusia
·         Physarum polycephalum, merupakan dekomposer yang penting dihutan dalam menguraikan senyawa bagian tubuh tumbuhan yang diperlukan makluk hidup lain
·         Phytophtora infestans, merusak tanaman kentang
D.    Fungi
Fungi atau jamur adalah kingdom yang anggotanya merupakan eukariot, sangat beranekaragam, terdiri dari puluhan ribu spesies. jamur memerlukan lingkungan yang lembab untuk hidup. Namun, ketika berada dilingkungan yang kering, jamur dapat bertahan hidup dengan menghasilakan spora. Spora jamur sangat tahan kekeringan. Ketika lingkungan hidupnya sudah membaik, spora jamur akan tumbuh kembali.

1.      Ciri Fungi
Jamur ada yang uniseluler dan multiseluler. Jamur uniseluler disebur Khamir. bentuk sel khamir adalah bundar atau oval dengan ukuran lebih besar dari sel bakteri. Jamur multiseluler membentuk struktur yang disebut  Hifa. Pada beberapa jenis jamur, hifa dapat membentuk suatu struktur reproduksi yang besar dan kompleks, disebut badan buah. Badan buah inilah yang biasanya terlihat.
Jamur dikelompokan menjadi empat filum, yaitu:
-          Chytridiomycota, merupakan kelompok jamur primitif yang memiliki alat reproduksi seksual berupa gamet berflagel
-          Zygomycota, memiliki spora seksual berupa zigospora
-          Ascomycota, memilki spora seksual berupa aksospora
-          Basidiomycota, berupa basidiospora.
Jenis-jenis jamur yang belum diketahui fase reproduksi seksualnya kemudian dikelompokan dalam Deuteromycota yang sebenarnya bukan kelompok taksonomi (disebut juga jamur tidak sempurna)
2.      Peranan Fungi Dalam Kehidupan Manusia
a.      Fungi yang menguntungkan manusia
·         Rhizopus oryzae, untuk membuat tempe
·         Mucor javanicus, membuat tape
·         Neurospora crassa, membuat oncom
·         Aspergillus tamarii, membuat kecap
·         Saccharomyces serevisiae, membuat roti dan minuman beralkohol
·         penecillium notatum, membuat antibiotik penesilin
·         Cephalosporium sp., digunakan untuk membuat antibiotik cefalosporin
·         auricularia polytricha (jamur kuping), Volvariella volvaceae (jamur merang), Lentinula adodes (jamur shittake), dan Pleurotus sp. (jamur tiram), digunakan sebagai bahan pangan

b.      Fungi yang merugikan manusia
·         Candida albicans, keputihan pada wanita
·         Berbagai spesies Amanita, penghasil toksin yang dapat mematikan jika dikonsumsi.
·         Beberapa spesies Aspergillus, penghasil aflatoksin yang dapat merusak hati dan diketahui karsinogenik
·         Claviseps purpurea, penginfeksi bunga tanaman serelia
·         Monilinia fruticola, menyebabkan penyakit pada buah persik
·     Ustilago maydis, penyebab penyakit pada tanaman jagung